Rambak Ikan

Kerupuk merupakan produk makanan yang terbuat dari tepung tapioka atau sagu atau tanpa penambahan bahan tambahan makanan lain. Produk ini disiapkan dengan cara digoreng atau memanggang sebelum disajikan. Sementara rambak merupakan kerupuk yang terbuat dari kulit baik kambing, sapi maupun lainnya.


Selama ini rambak terbuat dari kulit sapi (Bosindicus) atau kerbau (Bosbubalus) melalui tahap proses pembuaangan bulu, pembersihan kulit, pereebusan, pengeringan dan fermentasi kemudian dilanjutkan dengan penggorengan.


Tapi saat ini rambak tidak hanya dari kulit hewan mamalia tapi juga dari kulit ikan yang tidak termanfaatkan kemudian diolah menjadi rambak dan akan menambah penghasilan. Di KIM Purnama selain memanfaatkan ikan untuk nugget, bakso ikan dan macam2 olahan ikan frozen (beku) juga memanfaatkan kulit ikan yang tidak termanfaatkan menjadi bermanfaat dan mempunyai nilai jual. Kulit ikan yang dibuat rambak antara lain kulit ikan lele dan kulit ikan lemedang.

Secara garis besar pembuata nrambak ikan ini hampir sama dengan pembuatan rambak dari kulit hewan mamalia tapi yang paling penting adalah pemilihan kulit ikan yang  masih dalam keadaan segar, karena akan mempengaruhi kualitas rambak. Khususnya mengenai bau dan gizinya. Saat ini hasil pengolahan kulit ikan atau rambak ikan ini telah di pasarkan di toko-toko dan pasar di KabupatenTrenggalek.